Gadget
sebuah benda yang sudah menjadi kebutuhan primer bagi semua orang masa kini. Bahkan
orang-orang di zaman sekarang sepertinya tidak bisa hidup tanpa gadget. Terutama
para generasi penerus bangsa yang tidak bisa 15 menit tanpa gadget. Mungkin kurang
dari 15 menit juga sudah seperti orang gila.
Gadget
juga sudah seperti pengganti nasi. Sesorang bisa sampai lupa makan karena
keasikan dengan gadgetnya, lupa melakukan hal-hal yang seharusnya dia lakukan
di status sosialnya, lupa dengan berbagai hal yang lebih penting dari hanya
sekedar bermain dengan gadget.
Saya
juga mengalami hal yang sama. Ketika tidak sehari saja bersapa dengan internet
rasanya sudah mau gila. Mungkin ini yang dinamakan “SAKAU”. Tidak bisa jauh
dari internet atau gadget yang menjalankannya. Membuat saya bertanya-tanya, ini
salah siapa? Saya , Gadget, atau Internet.
Generasi
handphone yang sekarang berubah tingkat menjadi smartphone memberikan kemudahan
di mana saja kita berada. Asal ada sinyal operator maka dunia sudah di
genggaman kamu. Kamu bisa mengakses apa saja yang ada di seluruh dunia hanya
dengan sebuah gadget yang kecil.
Sadarkah
kamu hidup kamu sudah seperti dikendalikan oleh sebuah gadget yang kecil. Pernah
atau tidak sekali kamu berfikir, bisa atau tidak saya hidup tanpa gadget saya? Hidup sehari saja tanpa sebuah gadget. Terdengar
mustahil tapi saya merindukan masa-masa di mana saat bersama teman tidak asik dengan
gadgetnya masing-masing. Pepatah yang mengatakan bahwa “Gadget mendekatkan yang
jauh, menjauhkan yang dekat ” benar sih, tapi kita tidak pernah menyadarinya.
Dengan
kemudahan seperti ini juga membuat para anak bangsa semakin terkubur dalam. Karena
dunia sepertinya sudah digenggaman tangan mereka tidak lagi membaca buku saat
mengerjakan tugas. Tinggal copas saja dari internet tugas selesai. Apa ilmu
yang didapat? Tidak ada.
Kasus
video asusila yang semakin brutal juga menjadi salah satu dampak negative dari
kemudahan ini. Beberapa waktu lalu saya melihat sebuah berita tentang kasus video
asusila anak SD. Semakin tidak masuk akal perbuatan generasi yang hancur karena
kemudahan mengakses informasi.
Sebenarnya
segala kemudahan ini sudah seharusnya dimanfaatkan menjadi sarana yang lebih
baik lagi. Masih banyak hal-hal positive yang bisa dilakukan dengan kemudahan
yang kita dapatkan saat ini. Bisa bekarya bukan malah berasusila.
Sadar
untuk tidak tergantung dengan gadget anda. Menjadikan gadget yang seharusnya
digunakan untuk berkarya di berbagai hal. STOP KETERGANTUNGAN GADGET !

Comments
Post a Comment